Bitcoin Turun ke Bawah 40K, BOJ Pertahankan Kebijakan Ultra Dovish

Baca artikel di situs FBS

Pasar saham Asia sebagian besar menguat pada perdagangan Selasa (23/01/2024), mengikuti sentimen positif dari Wall Street setelah kenaikan sektor teknologi mendorong rekor tertinggi dalam indeks utama AS. Sementara Bank of Japan mempertahankan sikap ultra-dovish dan memperkirakan akan mengurangi inflasi. Indeks utama Dow Jones ditutup pada rekor tertinggi pada hari Senin, dengan berakhir di atas 38.000 untuk pertama kalinya, dan indeks S&P 500 membukukan rekor penutupan tertinggi kedua berturut-turut karena saham-saham teknologi menambah keuntungan baru-baru ini dan investor menunggu laporan perusahaan yang akan datang sebagai petunjuk mengenai prospek laba tahun ini.

Pasar masih dalam kebimbangan menjelang serangkaian data ekonomi utama AS minggu ini. Laporan pertumbuhan ekonomi AS terkini dijadwalkan rilis pada hari Rabu, dimana rilis data PDB kuartal keempat, yang diperkirakan hanya sebesar 2,0% setelah kenaikan 4,9% pada kuartal sebelumnya. Sementara itu, laporan inflasi AS pada hari Kamis dan diharapkan akan memberikan pertimbangan baru mengenai kemajuan menuju target The Fed 2% pada saat banyak investor mengurangi ekspektasi mereka terhadap penurunan suku bunga di bulan Maret.

Dolar AS sedikit berubah menjadi sedikit lebih tinggi terhadap sejumlah mata uang menjelang keputusan kebijakan bank sentral di Jepang dan zona euro yang mungkin menentukan arah mata uangnya tahun ini.

BOJ mempertahankan kebijakan ultra-dovishnya tidak berubah, dengan alasan meningkatnya ketidakpastian terhadap perekonomian Jepang. Namun bank tersebut juga memangkas perkiraan inflasi indeks harga konsumen untuk tahun fiskal 2024 – sebuah skenario yang menjadi pertanda baik bagi perekonomian Jepang.

Gubernur BOJ (Kazuo) Ueda kemungkinan akan berbeda dari ekspektasi untuk keluar dari wilayah suku bunga negatif pada bulan April dalam konferensi pers pasca keputusan tersebut, dan bank tersebut mungkin menurunkan perkiraan inflasi setahun penuh, sehingga menarik yen melemah ke ambang batas 150 terhadap dolar AS.

Bank Sentral Eropa juga mengadakan pertemuan kebijakan minggu ini dan diperkirakan akan mempertahankan suku bunga tidak berubah sebesar 4%, dengan pejabat ECB mengatakan masih terlalu dini untuk menurunkan suku bunga.

Mata uang Kripto, Bitcoin, jatuh ke level terendah tujuh minggu pada hari Senin, berada di bawah $40.000 untuk pertama kalinya sejak peluncuran ETF 11 spot bitcoin pada 11 Januari.

Harga minyak naik sekitar 2% di tengah kekhawatiran atas pasokan energi global menyusul serangan pesawat tak berawak Ukraina terhadap terminal bahan bakar Novatek Rusia dan karena cuaca dingin ekstrem terus menghambat produksi minyak mentah AS.

Harga emas melemah karena investor mengurangi ekspektasi penurunan suku bunga AS pada akhir bulan Maret, dengan lonjakan di pasar ekuitas semakin mengurangi minat terhadap emas batangan yang dianggap sebagai aset safe-haven.

OUTLOOK BITCOIN (BTCUSD)

ssBTCUSD-2312024.png

Mulai Trading Sekarang-2.png

Aries Nugroho

Bagikan informasi ini ke teman Anda

Menyerupai

Berita terbaru

Buka secara instan

FBS menyimpan catatan data Anda untuk menjalankan website ini. Dengan menekan tombol "Setuju", Anda menyetujui kebijakan Privasi kami.