EUR/USD: pandangan untuk 24-28 April
EUR/USD tidak mampu naik di atas level 1,0770 dalam sepekan terakhir. Perhatian pasar terpaku pada putaran pertama pemilihan Prancis pada hari Minggu, 23 April.
Di satu sisi, suasana tampaknya menguntungkan untuk mata uang tunggal tersebut: berita manufaktur PMI kawasan euro kuat, dan emmanuel Macron pro-euro tengah memimpin dalam jajak pendapat. Di sisi lain, jajak pendapat menunjukkan bahwa kandidat paling tepat Marie Le Pen dan penantang kiri keras Jean-Luc Melenchon tidak jauh ketinggalan. Akibatnya, hasil pemungutan suara masih terlihat tidak dapat diprediksi dan mengandung risiko untuk euro.
Jika Macron berhasil menduduki peringkat pertama atau kedua dalam pemilihan hari Minggu, investor akan bernafas lega karena ia terlihat dengan mudah memenangkan pemilihan runoff pada 7 Mei. Dalam hal ini, euro akan melompat. Target potensial berada di level 1.0830 (nilai tertinggi bulan Februari) dan level 1.0900 (nilai tertinggi bulan Maret). Jika Macron tidak lolos ke tur berikutnya, kita akan melihat tes support yang lain lagi di level 1.0600 dan kemungkinan support psikologis di level 1.0500. Jika level yang terakhir ini diterobos, maka EUR/USD akan rentan untuk menguji nilai rendah 2017 di dareah 1.0350.
Diantara event tersebut, yang akan mendorong nilai euro dalam beberapa hari mendatang kita harus fokus pada pertemuan Bank Sentral Eropa pada hari Kamis. Setelah pertemuan ECB sebelumnya pada 9 Maret, investor meningkatkan ekspektasi pengetatan kebijakan bank sentral di masa yang akan datang. Pada akhir Maret, ekspektasi ini telah menguap. Kali ini konferensi pers Mario Draghi akan mendapat perhatian khusus dari pedagang Forex dan kami memperkirakan lonjakan volatilitas. Selain itu, jangan lewatkan data inflasi ECB untuk bulan April pada hari Jumat.
