GBP/USD Tertahan Kegelisahan Politik Inggris

Baca artikel di situs FBS

Pasangan mata uang GBP/USD berupaya memperbaiki penurunan sesi kemarin dan saat ini bergerak di area 1,2100, karena para pelaku pasar tengah mengintai dolar AS di tengah meningkatnya kekhawatiran pertumbuhan. Sementara upaya menggulingkan PM Johnson Inggris dan masalah Brexit yang belum selesai masih mempengaruhi mata uang Inggris tersebut.

Pembicaraan seputar upaya lain oleh pembuat kebijakan Inggris untuk menggulingkan Perdana Menteri (PM) Boris Johnson membebani GBP/USD. Berdasarkan pemberitaan Telegraph, penentang Johnson akan mencoba merombak aturan Komite 1922 sehingga tantangan lain atas kepemimpinannya bisa saja segera terjadi.

Sementara itu, survei terbaru British Chambers of Commerce (BCC) menunjukkan 54% dari 5.700 lebih perusahaan mengharapkan omset meningkat selama 12 bulan ke depan, turun dari 63% dalam survei sebelumnya. Pangsa terendah sejak akhir 2020, ketika pembatasan akibat merebaknya kasus Covid 19 menekan banyak bisnis.

Faktor pelemahan sterling ada pada indeks dolar AS yang memperbarui puncak multi-harinya pada sesi kemarin setelah data AS memperburuk masalah resesi. Data PMI Manufaktur ISM AS untuk Juni anjlok ke level terendah dua tahun, menjadi 53,0 berbanding 54,9 jauh di bawah ekspektasi 56,1. Rincian menunjukkan Indeks Ketenagakerjaan turun ke 47,3 dari 49,6 dan Indeks Pesanan Baru turun ke 49,2 dari 55,1.

Trend GBPUSD: Bearish

Trading Plan: 

Sell Stop: 1.2090 Target Profit: 1.2050Stop Loss: 1.2120

Buy Stop: 1.2130 Target Profit: 1.2150Stop Loss: 1.2100 

GBPUSDH1.png

Aries Nugroho

Bagikan informasi ini ke teman Anda

Menyerupai

Berita terbaru

Buka secara instan

FBS menyimpan catatan data Anda untuk menjalankan website ini. Dengan menekan tombol "Setuju", Anda menyetujui kebijakan Privasi kami.