GBPJPY Terjungkal Pasca Rilis Data PDB Inggris

Baca artikel di situs FBS

GBPJPY yang sempat bertahan dengan tren sideway nya di area 159,30/20, pasca dirilisnya data Produk Domestik Bruto (PDB) Inggris kuartal keempat (Q4) di sesi Jumat pagi. Namun, pasangan mata uang ini mencatat di pembukaan perdagangan sesi Eropa di tengah sinyal beragam dan kehati-hatian pasar menjelang rilis data ekspektasi inflasi dan sentimen konsumen AS.

Data awal pertumbuhan ekonomi (PDB) Inggris kuartal 4 pada basis kuartal dan tahunan, keduanya sesuai dengan perkiraan namun mencatat penurunan di Desember. Namun, data Produksi Industri dan Produksi Manufaktur Inggris tampaknya semakin memengaruhi pasangan ini terus mencatat penurunan.

Sebelumnya, komentar pejabat Bank of Japan (BoJ) kembali mendorong ekspektasi hawkish bank sentral Jepang dan menyeret GBPJPY menyentuh level Terendah baru intraday. Deputi Gubernur BoJ, Masayoshi Amamiya, mengatakan bahwa sangat tepat untuk mempertahankan kebijakan moneter yang sangat longgar saat ini.

Sementara itu, yield obligasi AS yang melemah pasca kekhawatiran resesi terbaru tampaknya membebani GBPJPY. Pembalikan kurva yield obligasi masih di sekitar level yang sama setelah keduanya terus tertekan masing-masing mendekati 3,66% dan 4,48%.

Reaksi Pasar

Pembalikan kurva yield obligasi memunculkan kekhawatiran resesi terbaru meski komentar pejabat BoJ menahan kenaikan pasangan GBPJPY. Kekhawatiran seputar pemimpin BoJ berikutnya dan perlambatan ekonomi menjadi faktor utama penggerak pasangan ini. Namun, kekhawatiran resesi dan penurunan imbal hasil dapat membebani harga di tengah kekhawatiran Inggris yang suram.

Tren

GBPJPY mencatat penurunan tajam ke level Terendah intraday di level  157.53 merusak tren bullish yang dicapai di dua sesi sebelumnya pasca rilis data awal PDB Q4 Inggris 0,0% dan berpotensi melanjutkan penurunan pekan sebelumnya.

Rencana Perdagangan

Potensi Buy GBPJPY dapat dipertimbangkan pada level 158.40 dengan target profit pada level 158.90/159.10

Potensi Sell GBPJPY dapat dipertimbangkan pada level 157.80, jika gagal rebound dengan target profit pada level 157.50/157.40

GBPJPY 10022023.jpg

Aries Nugroho

Bagikan informasi ini ke teman Anda

Menyerupai

Berita terbaru

Buka secara instan

FBS menyimpan catatan data Anda untuk menjalankan website ini. Dengan menekan tombol "Setuju", Anda menyetujui kebijakan Privasi kami.