GBPUSD Berpeluang Kembali Turun

Baca artikel di situs FBS

Hingga perdagangan akhir pekan ini nilai tukar mata uang Pound sterling terus terkekan turun terhadap US Dollar. 

Melemahnya nilai mata uang Inggris raya terjadi akibat penetapan suku bunga obligasi yang berada dibawah level 0%, dan ini merupakan sejarah pertama kalinya pemerintah Inggris memberikan tingkat suku bunga negatif terhadap obligasinya.

Pada lelang surat utang Inggris yang ditetapkan oleh Debt Management Office (DMO) atau Kantor Manajemen Utang negara Inggris, tercatat suku bunga obilgasi Inggris atau dikenal dengan UK Gilt berada di level minus 0,0003%. Keputusan ini diambil karena kekhawatiran akan resesi global yang terjadi akibat serangan pandemi virus covid 19. 

Analisa Teknikal

Dari pergerakan candle GBPUSD pada timeframe daily terlihat berada dalam fase turun sejak perdagangan di awal bulan Mei ini.

  • Titik indikator Parabolic SAR masih berada diatas candle daily, dan ini memberi pertandan bahwa pair GBPUSD berada dalam tekanan turun.
  • Dari indikator Bollinger Bands, pergerakan candle GBPUSD telah berada dibawah garis middle band, dan mengincar turun ke garis lower band.

Indikasi: Bearish

GBPUSD memiliki peluang turun ke level support selanjutnya di level harga 1.20760

Level Resisten kuat berada di level harga 1.24030

Grafik GBPUSD Timeframe Daily

GBPUSDDaily 22 mei.png

TRADE NOW

Reza Aswin

Bagikan informasi ini ke teman Anda

Menyerupai

Berita terbaru

Buka secara instan

FBS menyimpan catatan data Anda untuk menjalankan website ini. Dengan menekan tombol "Setuju", Anda menyetujui kebijakan Privasi kami.