GBPUSD Kembali Anjlok

Baca artikel di situs FBS

Pergerakan pasangan mata uang GBPUSD kembali mengalami pelemahan pada pekan ini

Sempat menguat cukup tajam pada perdagangan pekan lalu, kini nilai tukar mata uang Pound sterling mengalami pelemahan yang cukup signifikan. Menguatnya mata uang pound sterling pada pekan lalu disebabkan oleh positifnya perkembangan Brexit pada tanggal 31 Januari kemarin, dan akhirnya Uni Eropa menyetujui Inggris keluar dari Uni Eropa.

Namun tidak berlangsung lama dan hanya berselang 2 hari mata uang Pound Sterling melemah pada Selasa kemarin setelah Perdana Menteri Boris Johnson dan Kepala Tim Perunding Uni Eropa Michel Barnier menjabarkan visi yang bertentangan terhadap hubungan antara kedua kelompok pasca Brexit, dan hal ini memberi tekanan kembali bagi mata uang Inggris Raya.

Selain faktor perjanjian brexit tersebut, melemahnya mata uang Pound steling juga disebabkan oleh menguatnya mata uang US Dollar yang terjadi pada pertengahan pekan ini, menguatnya pasar saham amerika dan kondisi Risk On yang terjadi di market menjadikan mata uang US Dollar menguat dan menekan laju mata uang Pound sterling pada pekan ini.

Analisa Teknikal

Pergerakan pasangan mata uang GBPUSD kembali turun kebawah pola segitiga yang terdapat pada timeframe daily.

Indikator Parabolic SAR yang telah berada diatas candle daily menunjukkan bahwa pergerakan GBPUSD masih berada dalam tekanan turun.

Terdapat pola bearish divergence yang terlihat pada indikator stokastik pada timeframe daily

Histogram indikator MACD telah berada dibawah garis signal line dan ini memberikan indikasi bagi GBPUSD masih berada dalam trend bearish

dan garis indikator ADX yang mengarh kebawah menunjukkan kekuatan trend naik telah melemah dan kini GBPUSD berada dalam fase turun yang cukup kuat.

Indikasi: Bearish

GBPUSD memiliki peluang turun pada level support selanjutnya di harga 1.28300

dan Level resisten berada pada level harga 1.32600

GBPUSD Timeframe Daily

GBPUSDDaily 5 feb.png

TRADE NOW

Reza Aswin

Bagikan informasi ini ke teman Anda

Menyerupai

Berita terbaru

Buka secara instan

FBS menyimpan catatan data Anda untuk menjalankan website ini. Dengan menekan tombol "Setuju", Anda menyetujui kebijakan Privasi kami.