Inflasi Zona Euro Mereda, EURUSD Malah Menguat

Baca artikel di situs FBS

Pasar saham Asia sebagian besar menguat pada perdagangan Jumat (02/02/2024), dengan indeks saham teknologi memimpin kenaikan setelah menguatnya indeks saham utama di AS yang mendorong rekor penutupan tertinggi di Wall Street. Saham-saham AS rebound pada hari Kamis karena investor menantikan laporan pendapatan Perusahaan Top dan laporan ketenagakerjaan pada hari Jumat, sehari setelah Federal Reserve membatalkan spekulasi bahwa penurunan suku bunga dapat dimulai pada awal Maret. 

Ketua Fed Jerome Powell pada hari Rabu menolak spekulasi pasar bahwa suku bunga akan diturunkan pada bulan Maret, memicu aksi jual di Wall Street yang berlanjut hingga hari Kamis sampai investor mengalihkan fokus mereka ke pendapatan perusahaan.

Data Departemen Tenaga Kerja juga menunjukkan momentum pasar kerja perlahan memudar, yang dapat membantu mengendalikan inflasi upah. Data lain menunjukkan permohonan tunjangan pengangguran yang pertama kali naik ke level tertinggi dalam dua bulan pada minggu lalu.

Pasar masih penuh kehati-hatian menjelang data utama nonfarm payrolls AS yang akan dirilis hari ini. Pasar juga gelisah atas pembacaan tersebut setelah Federal Reserve meremehkan ekspektasi penurunan suku bunga awal tahun ini. 

Dolar melemah terhadap euro dan yen, sementara sterling menguat setelah pertemuan Bank of England yang masih mencari lebih banyak bukti perlambatan inflasi sebelum menurunkan suku bunga.

Menurut alat CME FedWatch, menunjukkan peluang sebesar 38% untuk pemangkasan suku bunga The Fed pada bulan Maret, dibandingkan dengan peluang lebih dari 70% pada bulan lalu. Sementara, pemangkasan suku bunga pada bulan Mei hampir sepenuhnya diantisipasi.

Inflasi zona Euro mereda seperti yang diharapkan bulan lalu namun tekanan harga turun lebih kecil dari perkiraan, kemungkinan meningkatkan argumen Bank Sentral Eropa bahwa penurunan suku bunga tidak boleh dilakukan secara terburu-buru.

Harga minyak turun, namun para pedagang harus menghadapi perubahan besar di tengah laporan yang saling bertentangan mengenai kemajuan menuju perpanjangan gencatan senjata Israel-Hamas yang kemungkinan dapat meredakan ketegangan geopolitik dan kekhawatiran tentang gangguan pasokan.

Harga Emas menguat mendekati level tertinggi satu bulan setelah data menunjukkan klaim pengangguran mingguan AS meningkat minggu lalu, sementara fokus pasar beralih ke data non-farm payrolls AS untuk mendapatkan petunjuk lebih lanjut mengenai jalur kebijakan Federal Reserve.

OUTLOOK EURUSD

ssEURUSD-222024.png

EURUSD berhasil rebound signifikan dari penurunan ke level low 1.0779 pada perdagangan kemarin. EURUSD bertahan di kisaran tinggi 1.0874 dan masih berpeluang untuk melanjutkan bullish ke atas MA100 menuju R1 1.0904. Sementara gerak koreksi masih terbatas pada Pivot sebagai support 1.842.

Mulai Trading Sekarang-2.png

Aries Nugroho

Bagikan informasi ini ke teman Anda

Menyerupai

Berita terbaru

Buka secara instan

FBS menyimpan catatan data Anda untuk menjalankan website ini. Dengan menekan tombol "Setuju", Anda menyetujui kebijakan Privasi kami.