Impeachment Mengancam Trump, Emas Kembali Menguat
Impeachment adalah suatu dakwaan terhadap seseorang oleh suatu lembaga yudikatif atau legislatif. Ketua DPR Amerika Serikat Nancy Pelosi akhirnya mengumumkan penyelidikan impeachment kepada Presiden Trump atas penyalah gunaan kekuasaan. Trump melakukan pembicaraan lewat telephone dengan Presiden Ukraina agar melakukan penyelidikan terhadap keluarga mantan Wakil Presiden Joe Biden, dimana Joe Biden merupakan salah satu kandidat dalam pemilihan presiden Amerika Serikat tahun 2020.
Nancy Pelosi menyatakan bahwa Trump telah melanggar sumpah presiden atas jabatan, keamanan nasional dan integritas pemilu, sehingga akan dilakukan penyelidikan dengan menghadirkan transkrip pembicaraan Presiden Trump dengan Presiden Ukraina. Impeachment terhadap Presiden Trump bukan hanya terjadi saat ini saja, dakwaan atas campur tangan Rusia atas kemenangan Trump dalam pemilihan presiden tahun 2016 sempat terjadi walaupun akhirnya pengadilan memutuskan bahwa hacker Rusia tidak terkait dalam pemilu di Amerika Serikat secara langsung dalam kemenangan Trump sebagai Presiden Amerika Serikat ke 45.
Keadaan Impeachment terhadap Trump saat ini sangat berbeda dengan impeachment Trump terdahulu karena impeachment terdahulu tidak didukung oleh anggota DPR dan Kongres Amerika Serikat, karena mayoritas DPR masa lalu terdiri dari Partai Republik. Saat ini DPR dikuasai oleh Partai Demokrat yang merupakan partai dari mantan Wakil Presiden Joe Biden sehingga dapat menekan Trump untuk mundur dari kursi kepresidenan dan menurunkan suara pemilih dalam pemilu tahun 2020.
Selain Presiden Trump, di Inggris pun terjadi hal serupa, dimana Perdana Menteri Boris Johnson dapat turun dari kursi kekuasaannya, setelah Ketua Mahkamah Agung Inggris menyatakan bahwa penundaan Parlemen adalah suatu tindakan tidak sah. Boris berencana untuk kembali menunda sidang parlemen atas kesepakatan Brexit dan dinilai oleh Parlemen Inggris merupakan tindakan Ilegal dan beberapa anggota parlemen meminta Boris untuk mengundurkan diri dari jabatan Perdana Menteri Inggris.
Faktor geopolitik di dalam negeri Amerika Serikat dan Inggris saat ini, tentunya meningkatkan ketidakpastian, sehingga membuat para pelaku pasar kembali meningkatkan risk on dan mulai kembali memburu emas sebagai instrument investasi mereka. Harga emas akan kembali mengalami tekanan naik sampai kelevel harga $ 1542 bahkan ke $1554/ troyounce dengan alternative koreksi pada level harga $1524/ troyounce.
Trading Plan :
Buy Limit 1524 – 1529 dengan target 1542
Buy Stop 1543 dengan target 1554
Gold Timeframe H4
Fundamental bukanlah teknikal yang dapat berubah dalam hitungan jam bahkan menit, tetapi fundamental merupakan suatu gambaran besar atas pandangan kedepan yang dapat terjadi dalam rentang waktu yang lebih panjang.