'Black Christmas' Perekonomian Amerika

Baca artikel di situs FBS

Index saham Dow Jones telah turun 20% dari puncak tertingginya ditahun 2018, dan ini merupakan hadiah Natal terburuk/ Black Christmas  bagi para pelaku pasar. Saat pasar turun lebih dari 20% maka sulit bagi pelaku pasar untuk membalikan keadaan menjadi kembali bullish, sehingga dipenghujung tahun ini kita akan melihat bahwa semua pasar ekuitas di dunia akan dikuasai oleh Beruang.

Penutupan sebagian pemerintahan federal di Amerika Serikat merupakan hasil dari kebuntuan diplomasi administrasi Trump dengan kongres. Sikap keras Presiden Trump untuk meminta anggaran tembok Mexico sebesar $5,7 milliar, telah ditolak kongres , dan penutupan pemerintah ini akan melibatkan 800.000 pekerja federal yang sudah mulai dirumahkan setelah hari Natal. Keadaan ini akan terus berlanjut sampai di bulan Januari 2019, dimana administrasi Trump akan berhadapan dengan pimpinan Parlemen / DPR yang baru dari Partai Demokrat.

Perang Dagang Amerika – China, Pemecatan Menteri Pertahanan  serta Kenaikan suku bunga oleh The Fed merupakan kumpulan masalah di tahun 2019 yang dapat terus membawa pasar ekuitas menjadi terus memerah. Terlebih lagi Presiden Trump masih terus menekan ketua The Fed selama 2 hari terakhir dan cenderung untuk terus mengintervensi kebijakan moneter Jerome Powell.

The Fed memang suatu lembaga keuangan bank sentral yang bersifat independen, tetapi intervensi yang terus menerus dapat membuat Powell merasa tidak nyaman dan mengundurkan diri, seperti semua rekan disekeliling Trump yang terpaksa mengundurkan diri karena tidak sejalan dengan kebijakan gedung putih.

Mantan ketua The Fed Alan Greenspen mengatakan bahwa pasar Bullish telah berakhir dan keadaan ini tidak dapat menjadi sideways dan kembali bullish. Langkah terbaik menurut Greenspen adalah lari dan berlindung artinya safe haven akan kembali dikejar dan harga emas akan kembali naik ke harga $1278/ Troyounce dengan koreksi $1259/ Troyounce. Para pelaku pasar mulai melupakan pasar ekuitas menjadi Bullish dipenghujung tahun 2018 ini.

Gold Timeframe Weekly

gold 26 des.png

Reza Aswin

Bagikan informasi ini ke teman Anda

Menyerupai

Berita terbaru

Buka secara instan

FBS menyimpan catatan data Anda untuk menjalankan website ini. Dengan menekan tombol "Setuju", Anda menyetujui kebijakan Privasi kami.